BREAKING NEWS

Ngaji Tafsir Jalalain Bersama Ustadz Edi Santoso, S.Pd.SD.Gr.: Pentingnya Menjauhi Prasangka Buruk.





Pati - BUSERMEDIAINVESTIGASI.ID
Dalam kajian tafsir Jalalain yang diselenggarakan pada Senin, 14 Oktober 2024, Ustadz Edi Santoso, S.Pd.SD.Gr. mengupas ayat 12 dari Surah Al-Hujurat yang mengangkat tema "Jangan Berburuk Sangka." Ustadz Edi menjelaskan bahwa ayat ini mengandung perintah agar umat Islam menjauhi prasangka buruk, menghindari ghibah, serta saling menjaga kehormatan satu sama lain.

Tafsir Jalalain atas Q.S. Al-Hujurat Ayat 12

Dalam Tafsir Jalalain, yang ditulis oleh Imam Jalaluddin Al-Mahalli dan Jalaluddin As-Suyuthi, ayat ini dimaknai dengan sangat jelas. Tafsir ini menjelaskan bahwa Allah melarang hambanya untuk berprasangka buruk terhadap sesama Muslim tanpa dasar yang jelas, karena sebagian prasangka merupakan dosa. Hal ini ditegaskan dalam kalimat "Inna ba'dha azh-zhonni itsmun" (sesungguhnya sebagian dari prasangka adalah dosa). Ustadz Edi menjelaskan bahwa prasangka buruk dapat merusak hubungan sosial dan memicu fitnah yang berbahaya.

Tafsir Jalalain juga menguraikan tentang perintah untuk menghindari perbuatan memata-matai (tajassus) dan ghibah. Tajassus, atau mencari-cari kesalahan orang lain, juga dilarang dalam Islam karena menimbulkan kerusakan dan hilangnya kepercayaan di antara manusia. Ghibah, atau menggunjing, disamakan dengan memakan bangkai saudara sendiri, seperti yang diungkap dalam ayat ini: "apakah kamu suka memakan daging saudaramu yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik."

Poin-poin Penting yang Dibahas

Ustadz Edi menekankan pentingnya menjaga hati dan pikiran dari prasangka buruk, serta mengganti kebiasaan buruk tersebut dengan selalu husnuzhan (berbaik sangka). Beliau juga mengingatkan jamaah bahwa menjaga lisan dan tindakan dari ghibah dan tajassus adalah kunci penting dalam membangun masyarakat yang harmonis dan damai.

Di akhir kajian, Ustadz Edi mengajak para jamaah untuk selalu introspeksi diri, senantiasa menjaga ukhuwah Islamiyah, dan menumbuhkan budaya saling menghormati serta menghargai privasi satu sama lain, seperti yang ditekankan dalam tafsir ayat ini.

Melalui pemahaman mendalam tentang Q.S. Al-Hujurat ayat 12, diharapkan kita semua bisa menjadi pribadi yang lebih baik, menjauhi keburukan lisan dan pikiran, serta senantiasa memperbaiki diri demi kedamaian hidup bermasyarakat. (Aim-Jateng).







 
Channel Official 
Channel busermediainvestigasi.id 
Untuk 
mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Post a Comment

       KLIK DISINI