Prabowo Terapkan Latihan Fisik dan Disiplin, Calon Menteri Tidur di Tenda
Font Terkecil
Font Terbesar
Jakarta - BUSERMEDIAINVESTIGASI.ID
Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto, kembali menunjukkan karakter khas kepemimpinannya dengan pendekatan tegas dalam rangka persiapan kabinet baru. Kali ini, para calon menteri Kabinet Merah Putih mendapatkan pembekalan yang tak biasa di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Selama tiga hari, dari Jumat (25/10/2024) hingga Minggu (27/10/2024), mereka tidak hanya menjalani berbagai materi pelatihan dan pembekalan, tetapi juga harus tidur di tenda serta mengenakan seragam militer khusus yang dirancang untuk mencerminkan kebersamaan dan disiplin.
Langkah ini mendapat perhatian luas karena jauh berbeda dari tradisi pemerintahan sebelumnya, di mana proses pembekalan cenderung formal dan terbatas pada ruang pertemuan. Pendekatan Presiden Prabowo, yang berlatar belakang militer, memang kerap mengutamakan kedisiplinan fisik dan mental untuk menciptakan sinergi dan kekompakan di antara para menterinya.
Mengutip pernyataan Ketua Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Sufmi Dasco Ahmad, kegiatan tersebut dirancang untuk menyelaraskan visi dan misi antara presiden dan para menteri. Menurut Dasco, Prabowo ingin memastikan seluruh pembantunya di kabinet memiliki pemahaman yang sama tentang arah pemerintahan selama lima tahun ke depan. “Ini bukan hanya soal visi dan misi, tapi juga membangun jiwa kepemimpinan, kekompakan, dan disiplin dalam menjalankan tugas-tugas negara,” ujarnya kepada CNN Indonesia.
Pembekalan yang dilakukan di lingkungan Akmil juga mencerminkan upaya Prabowo untuk menanamkan nilai-nilai militer yang pernah membentuk karakter kepemimpinannya. Selain materi visi-misi, para calon menteri juga diajarkan pentingnya kebersamaan dalam kondisi yang sederhana dan penuh tantangan, seperti tidur di tenda. Hal ini diharapkan dapat memperkuat rasa gotong royong dan solidaritas di antara mereka, yang nantinya akan sangat diperlukan dalam menjalankan roda pemerintahan.
Pendekatan Disiplin dan Kepemimpinan Tegas
Langkah tegas ini bukan tanpa alasan. Sebagai mantan Komandan Jenderal Kopassus dan lulusan Akmil, Prabowo dikenal memiliki prinsip kepemimpinan yang kuat dan disiplin. Dalam beberapa kesempatan, ia sering menyatakan pentingnya memimpin dengan keteladanan. Oleh karena itu, dalam program pembekalan ini, Prabowo juga ingin menekankan bahwa para menteri harus mampu bekerja keras dan siap menghadapi berbagai tantangan yang ada.
Para calon menteri di Kabinet Merah Putih ini nantinya akan menjadi ujung tombak dalam pelaksanaan berbagai program strategis nasional. Prabowo menaruh harapan besar bahwa melalui pembekalan ini, mereka dapat mengemban tugas dengan baik dan bersama-sama mewujudkan visi pemerintahan yang lebih efektif, disiplin, dan pro-rakyat.
Sufmi Dasco menambahkan bahwa selain membangun kekompakan, kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi Prabowo untuk menyampaikan pesan moral kepada seluruh menteri tentang pentingnya integritas dan komitmen dalam melayani negara. “Tidak ada ruang untuk bekerja setengah hati. Setiap orang yang dipercaya menjadi bagian dari kabinet harus siap memberikan yang terbaik bagi rakyat Indonesia,” tegasnya.
Simbol Kemandirian dan Kebersamaan
Selain pelatihan fisik dan mental, pembekalan ini juga dinilai sebagai simbolisasi dari gaya kepemimpinan Prabowo yang mengedepankan kemandirian dan kebersamaan. Tidur di tenda dan mengenakan seragam, meskipun seolah hanya simbol, memiliki makna mendalam bahwa seluruh menteri di kabinet harus siap bekerja dalam segala kondisi dan tetap bersatu di bawah satu komando.
Acara ini juga memperlihatkan semangat gotong royong yang ingin ditanamkan oleh Prabowo sejak awal masa kepemimpinannya. Dengan menyamakan persepsi dan menyatukan langkah, diharapkan kabinet ini bisa bekerja lebih solid dan efisien dalam menghadapi berbagai persoalan bangsa.
Dengan pendekatan ini, publik tentu berharap bahwa Kabinet Merah Putih akan menjadi salah satu kabinet paling solid dan efektif dalam sejarah pemerintahan Indonesia, yang mampu menjalankan amanat rakyat dengan penuh tanggung jawab.
(Ica-jkt).
Foto: Kemensetneg
Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto, kembali menunjukkan karakter khas kepemimpinannya dengan pendekatan tegas dalam rangka persiapan kabinet baru. Kali ini, para calon menteri Kabinet Merah Putih mendapatkan pembekalan yang tak biasa di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Selama tiga hari, dari Jumat (25/10/2024) hingga Minggu (27/10/2024), mereka tidak hanya menjalani berbagai materi pelatihan dan pembekalan, tetapi juga harus tidur di tenda serta mengenakan seragam militer khusus yang dirancang untuk mencerminkan kebersamaan dan disiplin.
Langkah ini mendapat perhatian luas karena jauh berbeda dari tradisi pemerintahan sebelumnya, di mana proses pembekalan cenderung formal dan terbatas pada ruang pertemuan. Pendekatan Presiden Prabowo, yang berlatar belakang militer, memang kerap mengutamakan kedisiplinan fisik dan mental untuk menciptakan sinergi dan kekompakan di antara para menterinya.
Mengutip pernyataan Ketua Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Sufmi Dasco Ahmad, kegiatan tersebut dirancang untuk menyelaraskan visi dan misi antara presiden dan para menteri. Menurut Dasco, Prabowo ingin memastikan seluruh pembantunya di kabinet memiliki pemahaman yang sama tentang arah pemerintahan selama lima tahun ke depan. “Ini bukan hanya soal visi dan misi, tapi juga membangun jiwa kepemimpinan, kekompakan, dan disiplin dalam menjalankan tugas-tugas negara,” ujarnya kepada CNN Indonesia.
Pembekalan yang dilakukan di lingkungan Akmil juga mencerminkan upaya Prabowo untuk menanamkan nilai-nilai militer yang pernah membentuk karakter kepemimpinannya. Selain materi visi-misi, para calon menteri juga diajarkan pentingnya kebersamaan dalam kondisi yang sederhana dan penuh tantangan, seperti tidur di tenda. Hal ini diharapkan dapat memperkuat rasa gotong royong dan solidaritas di antara mereka, yang nantinya akan sangat diperlukan dalam menjalankan roda pemerintahan.
Pendekatan Disiplin dan Kepemimpinan Tegas
Langkah tegas ini bukan tanpa alasan. Sebagai mantan Komandan Jenderal Kopassus dan lulusan Akmil, Prabowo dikenal memiliki prinsip kepemimpinan yang kuat dan disiplin. Dalam beberapa kesempatan, ia sering menyatakan pentingnya memimpin dengan keteladanan. Oleh karena itu, dalam program pembekalan ini, Prabowo juga ingin menekankan bahwa para menteri harus mampu bekerja keras dan siap menghadapi berbagai tantangan yang ada.
Para calon menteri di Kabinet Merah Putih ini nantinya akan menjadi ujung tombak dalam pelaksanaan berbagai program strategis nasional. Prabowo menaruh harapan besar bahwa melalui pembekalan ini, mereka dapat mengemban tugas dengan baik dan bersama-sama mewujudkan visi pemerintahan yang lebih efektif, disiplin, dan pro-rakyat.
Sufmi Dasco menambahkan bahwa selain membangun kekompakan, kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi Prabowo untuk menyampaikan pesan moral kepada seluruh menteri tentang pentingnya integritas dan komitmen dalam melayani negara. “Tidak ada ruang untuk bekerja setengah hati. Setiap orang yang dipercaya menjadi bagian dari kabinet harus siap memberikan yang terbaik bagi rakyat Indonesia,” tegasnya.
Simbol Kemandirian dan Kebersamaan
Selain pelatihan fisik dan mental, pembekalan ini juga dinilai sebagai simbolisasi dari gaya kepemimpinan Prabowo yang mengedepankan kemandirian dan kebersamaan. Tidur di tenda dan mengenakan seragam, meskipun seolah hanya simbol, memiliki makna mendalam bahwa seluruh menteri di kabinet harus siap bekerja dalam segala kondisi dan tetap bersatu di bawah satu komando.
Acara ini juga memperlihatkan semangat gotong royong yang ingin ditanamkan oleh Prabowo sejak awal masa kepemimpinannya. Dengan menyamakan persepsi dan menyatukan langkah, diharapkan kabinet ini bisa bekerja lebih solid dan efisien dalam menghadapi berbagai persoalan bangsa.
Dengan pendekatan ini, publik tentu berharap bahwa Kabinet Merah Putih akan menjadi salah satu kabinet paling solid dan efektif dalam sejarah pemerintahan Indonesia, yang mampu menjalankan amanat rakyat dengan penuh tanggung jawab.
(Ica-jkt).
Foto: Kemensetneg
Channel Official
Channel busermediainvestigasi.id
Untuk
mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.