SMA Sunan Giri Gresik Sukses Cetak Wirausaha Muda, Produk Batik Tembus Pasar Malaysia dan Brunei

Hal ini menjadi bukti nyata bahwa keterampilan yang diberikan sekolah benar-benar menghasilkan dampak positif bagi para siswa.

Bpk Moh Huri, salah satu guru pembimbing di SMA Sunan Giri, menjelaskan bahwa program kewirausahaan ini sudah menjadi ciri khas sekolah. 

Kami satu-satunya sekolah di Jawa Timur yang diakui sebagai sekolah kewirausahaan oleh Kementerian Pendidikan," Ucapnya.

Foto Bapak Moh Huri

Salah satu siswa yang telah merasakan manfaat dari program ini adalah Alfi Sahri, siswa kelas 12. Alfi telah menghasilkan berbagai karya batik yang sukses terjual di pasar. 

Awalnya sulit, tetapi lama-lama terbiasa. Membatik melatih konsentrasi dan kesabaran. Harapannya, setelah lulus, saya bisa membangun usaha sendiri," kata Alfi dengan penuh semangat.

Produk batik yang dihasilkan oleh para siswa sangat beragam, mulai dari batik tulis, batik cap, hingga batik berbahan kayu dan sapu lidi. 

Produk-produk ini dipasarkan di toko-toko lokal, butik, dan bahkan telah dipamerkan di berbagai pusat perbelanjaan.

Kepala sekolah SMA Sunan Giri, Siti Muniroh, menegaskan bahwa program kewirausahaan ini merupakan bagian dari ekosistem sekolah double track.

Tujuannya adalah agar siswa memiliki bekal keterampilan yang bisa diterapkan baik dalam dunia usaha maupun dunia kerja setelah mereka lulus. 

Foto Bpk Moh Huri Sedang Memberi Arahan ke Anak Didiknya

Kami berkomitmen untuk terus mengasah jiwa wirausaha para siswa, serta mempersiapkan mereka agar tangguh dan mandiri. Kami ingin mereka siap menghadapi tantangan dan tidak mudah menyerah," jelasnya.

Dengan komitmen dan dukungan penuh dari sekolah, SMA Sunan Giri Menganti Gresik berhasil mencetak generasi muda yang tidak hanya berprestasi secara akademis, tetapi juga memiliki jiwa wirausaha yang tangguh dan siap bersaing di pasar global.

Demikian Kutipan Berita yang di Peroleh dari GresikSatu.com-