BREAKING NEWS

Kebakaran di Kemayoran Melahap Permukiman Padat Penduduk, 15 Orang Terluka dan 1.800 Jiwa Terdampak


Jakarta
BUSERMEDIAINVESTIGASI.ID-
Rabu (11/12/2024) – Kebakaran hebat melanda permukiman padat penduduk di Jalan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa (10/12) siang. 

Kebakaran ini mengakibatkan 15 orang terluka, termasuk seorang ibu hamil, dan membuat ribuan warga kehilangan tempat tinggal.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat bahwa insiden kebakaran tersebut bermula dari rumah seorang pengepul rongsokan plastik berinisial J. 

Percikan api diduga muncul dari aktivitas di rumah tersebut dan dengan cepat menjalar, melalap bangunan semi permanen di kawasan tersebut.

Dukungan dan Penanganan Kesehatan
Menurut Kepala BPBD Provinsi DKI Jakarta, Isnawa Adji, sebanyak 15 orang mendapatkan penanganan medis. 

Dari jumlah tersebut, 14 korban menjalani rawat jalan, sementara satu korban yang merupakan ibu hamil dirujuk ke rumah sakit untuk perawatan lebih intensif.

Korban yang terluka terdiri atas tiga anak berusia 6-18 tahun, tujuh orang dewasa usia 19-45 tahun, dan lima lansia di atas 45 tahun. 

Pelayanan kesehatan diberikan melalui posko darurat yang didirikan di SDN 09 Kebon Kosong, Jakarta Pusat. 
Di lokasi ini, Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Pusat mengerahkan tim Pusat Krisis dan Kegawatdaruratan Kesehatan Daerah (PK3D) bersama tim dari Puskesmas dan Palang Merah Indonesia (PMI), lengkap dengan dua ambulans.

Ratusan Rumah Hangus, Ribuan Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal
Sebanyak 600 Kepala Keluarga (KK) atau 1.800 jiwa dari tujuh rukun tetangga (RT 03-09 di RW 05) terdampak oleh kebakaran ini. 
Mayoritas bangunan yang terbakar adalah rumah semi permanen yang mudah tersulut api.

Petugas pemadam kebakaran mengerahkan lebih dari 20 unit mobil pemadam untuk memadamkan kobaran api yang sempat sulit dikendalikan karena kondisi kawasan yang padat dan banyaknya material mudah terbakar.

Kehilangan yang Tak Terhingga
Selain kehilangan tempat tinggal, warga terdampak juga kehilangan harta benda yang tidak sempat diselamatkan. Kebakaran ini menjadi salah satu yang terbesar di kawasan Kemayoran tahun ini, mengingat dampaknya yang begitu luas.

Hingga kini, BPBD DKI Jakarta bersama pihak terkait terus melakukan evakuasi dan pendataan kerugian. Posko bantuan dan pengungsian didirikan untuk membantu warga yang kehilangan tempat tinggal. 

Pemerintah daerah juga mengimbau warga untuk berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran di kawasan padat penduduk.

Penyebab Kebakaran Masih Diselidiki
Penyelidikan lebih lanjut dilakukan untuk memastikan penyebab kebakaran. 
Sementara itu, Kepala BPBD Isnawa Adji kembali mengingatkan pentingnya memastikan keamanan instalasi listrik dan aktivitas yang berisiko memicu kebakaran, terutama di kawasan permukiman yang padat penduduk.

Kebakaran ini menjadi pengingat akan perlunya perhatian lebih terhadap standar keselamatan bangunan dan penanganan material mudah terbakar di area permukiman padat. Pemerintah setempat diharapkan dapat mengambil langkah antisipasi agar tragedi serupa tidak terulang di masa depan.

 
Channel Official 
Channel busermediainvestigasi.id 
Untuk 
mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Post a Comment

       KLIK DISINI