Sungai Jagir Wonokromo Kembali Merenggut Nyawa. Pencarian Pria Tenggelam di Kali Jagir Surabaya Diperluas ke Muara
Smallest Font
Largest Font
Surabaya – BUSERMEDIAINVESTIGASI.ID
Tim gabungan masih terus berupaya mencari Imam Masduki (22), pria yang tenggelam di Sungai Kali Jagir, Wonokromo, Surabaya, pada Kamis (30/1).
Hingga malam hari, pencarian belum membuahkan hasil, sehingga operasi penyelamatan akan diperluas hingga ke muara sungai.
Tim yang terdiri dari BPBD, Basarnas, Damkar, Kepolisian, dan TNI telah melakukan penyisiran sejak sore, namun keberadaan korban masih belum ditemukan.
Pencarian sempat dihentikan sementara pada pukul 21.00 WIB dan akan dilanjutkan kembali besok pagi pukul 07.30 WIB.
"Ada beberapa personel penyelam yang dikerahkan. Jika belum ditemukan, pencarian akan dilanjutkan besok pagi," ujar Buyung Hidayat, Kabid Kedaruratan BPBD Kota Surabaya.
Korban Rencananya Hendak Merantau ke Kalimantan
Korban diketahui merupakan warga Desa Bulujarankidul, Tegalsiwalan, Probolinggo. Menurut keterangan keluarga, Imam sebelumnya berpamitan untuk merantau ke Kalimantan. Namun, keluarga justru mendapatkan kabar bahwa Imam jatuh ke sungai dan tenggelam.
Saat ini, posko pencarian telah didirikan di sekitar jembatan untuk memantau kondisi serta berkoordinasi dengan tim di lapangan.
Petugas menggunakan perahu karet dan menerjunkan penyelam untuk menyisir area sungai yang dipenuhi eceng gondok.
"Kesulitan utama bukan dari arus sungai, melainkan banyaknya eceng gondok karena air laut sedang pasang," jelas Buyung.
Hingga saat ini, pencarian masih terus dilakukan dengan harapan korban segera ditemukan. Warga diimbau untuk berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai guna menghindari insiden serupa.
Reporter Buser Media Investigasi (Aa-Jatim).
Tim gabungan masih terus berupaya mencari Imam Masduki (22), pria yang tenggelam di Sungai Kali Jagir, Wonokromo, Surabaya, pada Kamis (30/1).
Hingga malam hari, pencarian belum membuahkan hasil, sehingga operasi penyelamatan akan diperluas hingga ke muara sungai.
Tim yang terdiri dari BPBD, Basarnas, Damkar, Kepolisian, dan TNI telah melakukan penyisiran sejak sore, namun keberadaan korban masih belum ditemukan.
Pencarian sempat dihentikan sementara pada pukul 21.00 WIB dan akan dilanjutkan kembali besok pagi pukul 07.30 WIB.
"Ada beberapa personel penyelam yang dikerahkan. Jika belum ditemukan, pencarian akan dilanjutkan besok pagi," ujar Buyung Hidayat, Kabid Kedaruratan BPBD Kota Surabaya.
Korban Rencananya Hendak Merantau ke Kalimantan
Korban diketahui merupakan warga Desa Bulujarankidul, Tegalsiwalan, Probolinggo. Menurut keterangan keluarga, Imam sebelumnya berpamitan untuk merantau ke Kalimantan. Namun, keluarga justru mendapatkan kabar bahwa Imam jatuh ke sungai dan tenggelam.
Saat ini, posko pencarian telah didirikan di sekitar jembatan untuk memantau kondisi serta berkoordinasi dengan tim di lapangan.
Petugas menggunakan perahu karet dan menerjunkan penyelam untuk menyisir area sungai yang dipenuhi eceng gondok.
"Kesulitan utama bukan dari arus sungai, melainkan banyaknya eceng gondok karena air laut sedang pasang," jelas Buyung.
Hingga saat ini, pencarian masih terus dilakukan dengan harapan korban segera ditemukan. Warga diimbau untuk berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai guna menghindari insiden serupa.
Reporter Buser Media Investigasi (Aa-Jatim).
Channel Official
Channel busermediainvestigasi.id
Untuk
mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.