Paula Salinas Remehkan Megawati Hangestri dan Indonesia, Komunitas Voli Dunia Beri Respons Keras.
Jakarta, BUSERMEDIAINVESTIGASI.ID-Kontroversi Panas di Dunia Voli: Paula Salinas Sebut Tak Mengenal Megawati dan Remehkan Indonesia
Dunia voli tengah dihebohkan oleh pernyataan kontroversial dari pemain voli asal Chili, Paula Salinas, yang meremehkan Megawati Hangestri Pertiwi, salah satu pevoli terbaik Indonesia.
Paula Salinas tidak hanya mengaku tidak mengenal Megawati, tetapi juga menyebut bahwa Indonesia bukan negara yang memiliki kemampuan dalam bola voli dunia.
Pernyataannya ini memicu kemarahan penggemar voli Indonesia dan komunitas voli internasional, yang menilai komentarnya sebagai bentuk penghinaan yang tidak pantas.
Paula Salinas: "Saya Tidak Kenal Megawati, Ini Pemilihan yang Aneh"
Kontroversi ini bermula setelah situs voli internasional Volleybox menobatkan Megawati Hangestri sebagai pemain voli putri terbaik dunia untuk tahun 2025.
Dalam pemilihan tersebut, Megawati memperoleh 80,00 poin, unggul dari Paula Salinas yang hanya mengumpulkan 67,50 poin. Keputusan ini membuat beberapa pihak, termasuk Salinas, merasa tidak terima.
Dalam sebuah wawancara dengan media olahraga, Paula Salinas secara terang-terangan menyatakan bahwa ia tidak mengenal Megawati dan mempertanyakan pemilihan tersebut.
Banyak pevoli terbaik dari berbagai belahan dunia yang saya kenal, tetapi saya tidak pernah mendengar nama Megawati. Saya sungguh tidak mengenalnya. Ini pemilihan yang aneh menurut saya," ujar Salinas dengan nada sinis.
Ucapan ini dengan cepat menjadi viral dan menuai respons keras dari penggemar voli, khususnya di Indonesia.
Tak Hanya Meremehkan Megawati, Salinas Sebut Indonesia Negara Kecil Tanpa Prestasi Voli Dunia
Selain meragukan kehebatan Megawati, pernyataan Salinas semakin memanas ketika ia menyinggung Indonesia sebagai negara kecil yang tidak memiliki kemampuan dalam bola voli dunia.
Kita berbicara tentang voli dunia, dan saya tidak melihat Indonesia sebagai negara yang bisa bersaing di level tertinggi. Mereka bukan negara dengan tradisi voli yang kuat, jadi saya terkejut mendengar salah satu pemain mereka menjadi yang terbaik," lanjut Salinas.
Komentarnya ini dinilai sebagai bentuk pelecehan terhadap perkembangan voli Indonesia, yang dalam beberapa tahun terakhir telah menunjukkan peningkatan pesat, terutama di sektor voli putri.
Komunitas Voli Dunia Bereaksi, Megawati Pilih Tetap Fokus Berprestasi
Pernyataan Paula Salinas segera mendapat kecaman dari banyak pihak, termasuk penggemar voli internasional, analis olahraga, dan bahkan beberapa atlet voli dunia.
Banyak yang menilai bahwa komentar Salinas tidak hanya menunjukkan ketidaktahuannya tentang perkembangan voli di Asia, tetapi juga mencerminkan sikap tidak sportif terhadap sesama atlet.
Sejumlah pengamat voli berpendapat bahwa ketidaktahuan Salinas terhadap Megawati justru menunjukkan kurangnya wawasan dirinya tentang perkembangan voli global.
Dalam beberapa tahun terakhir, Megawati telah membuktikan kualitasnya sebagai salah satu opposite hitter terbaik dengan performa gemilangnya di liga voli Korea Selatan bersama klub Red Sparks.
Di tengah kontroversi ini, Megawati memilih untuk tidak menanggapi pernyataan Salinas secara langsung.
Alih-alih terpengaruh oleh hinaan tersebut, ia tetap fokus pada kariernya dan terus menunjukkan performa terbaiknya di lapangan.
Megawati bahkan baru saja terpilih sebagai MVP di sesi ketiga Liga Voli Korea Selatan setelah mencatatkan tingkat keberhasilan serangan tertinggi (47,87 persen) dan berada di peringkat ketiga dalam daftar pencetak poin terbanyak dengan 559 poin.
Prestasi Megawati Jadi Bukti Kualitas Voli Indonesia
Ucapan Paula Salinas yang meremehkan Indonesia jelas terbantahkan oleh fakta di lapangan. Voli Indonesia, terutama di sektor putri, telah menunjukkan perkembangan pesat dalam beberapa tahun terakhir.
Megawati bukan satu-satunya bukti keberhasilan voli Indonesia di kancah internasional. Tim voli putri Indonesia juga telah berulang kali menunjukkan peningkatan performa di berbagai turnamen internasional.
Dengan semakin banyaknya pemain Indonesia yang berkarier di luar negeri, perkembangan voli Tanah Air semakin mendapat pengakuan dunia.
Pesan untuk Paula Salinas: Jangan Meremehkan, Dunia Voli Terus Berkembang
Kasus ini menjadi pelajaran bahwa dunia olahraga harus diisi dengan sikap saling menghormati antar atlet, tanpa memandang dari negara mana mereka berasal.
Paula Salinas mungkin tidak mengenal Megawati sebelumnya, tetapi pencapaian Megawati telah berbicara lebih keras daripada kata-kata.
Sebagai seorang atlet profesional, seharusnya Salinas lebih bijak dalam berkomentar dan tidak terburu-buru meremehkan negara lain.
Dunia voli terus berkembang, dan tidak ada negara yang bisa diremehkan begitu saja. Indonesia telah membuktikan bahwa mereka layak bersaing di tingkat dunia, dan Megawati Hangestri adalah salah satu buktinya.
Dengan kontroversi ini, semakin jelas bahwa Indonesia bukanlah negara kecil dalam dunia voli, dan Megawati Hangestri layak mendapatkan pengakuan atas kerja keras dan prestasinya.