BREAKING NEWS

Tasyakuran HUT ke-80 RI, PAC Pagar Nusa Megaluh Gelar Pengajian dan Pembaiatan 60 Warga Baru

Jombang, 30 Agustus 2025 – BUSERMEDIAINVESTIGASI.ID
Dalam rangka memperingati 80 tahun Indonesia merdeka, Pagar Nusa Pengurus Anak Cabang (PAC) Megaluh Jombang menggelar pengajian, solawatan, serta tasyakuran di Padepokan Lingpasraga, Dusun Kedungurip, Desa Sudimoro, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang, Sabtu (30/8).

Acara tersebut dirangkai dengan prosesi pembaiatan 60 warga baru Pagar Nusa. Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Lingpasraga, Mbah Yanto, serta sejumlah tokoh, di antaranya Gus Oki Puser Bumi, Gus Wal Ketua Umum PNIB, Gus Kowok (pembina Pagar Nusa Nganjuk), Gus Arif dari Pondok Rejoso Jombang, dan Gus Iswanto Ketua Passer Wong Bodho Jombang.

Menurut Gus Oki Puser Bumi, pembaiatan sekaligus pengajian ini menjadi wadah silaturahmi serta penguatan kebersamaan antaranggota Pagar Nusa, khususnya di PAC Megaluh. “Selain itu, juga diadakan latihan tanding per PAC untuk mencari kandidat pendekar yang memiliki skill, kualitas, dan kompetensi untuk mengembangkan Pagar Nusa hingga ke tingkat nasional. Ajang ini juga sekaligus menjaga solidaritas, kekompakan, dan memperkuat ikatan sosial serta kekeluargaan,” jelasnya.

Dalam sambutannya, Mbah Yanto menyampaikan apresiasi atas antusiasme para warga baru dan kehadiran pengurus PAC Megaluh. “Bagi kami, momen ini sangat berarti. Semoga menjadi berkah, mempererat tali silaturahmi, serta menumbuhkan semangat kebersamaan,” ujarnya.

Ketua Presidium DPP Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia (PWDPI), Gus Aulia, SE., MM., SH, turut memberikan apresiasi atas kegiatan ini. Menurutnya, Pagar Nusa tidak hanya menjadi wadah pengembangan seni bela diri, tetapi juga mengajarkan nilai kebersamaan, persaudaraan, dan pengabdian pada bangsa. “Momentum tasyakuran dan pembaiatan ini adalah bukti nyata bahwa Pagar Nusa senantiasa hadir menjaga tradisi, membangun karakter generasi muda, serta memperkuat semangat kebangsaan di tengah masyarakat,” tegasnya.

Acara berlangsung meriah dengan adanya hidangan makan minum yang disiapkan panitia. Seluruh rangkaian kegiatan kemudian ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Gus Anwar. (Riawan).

Post a Comment