Warga RT 01 dan RT 02 Dusun Ngebret Kompak Rayakan Penutupan 17 Agustus 2025
Gresik – BUSERMEDIAINVESTIGASI.ID
Semangat Nasionalisme dan rasa kebersamaan warga Dusun Ngebret, Desa Morowudi, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik kembali terpancar dalam momen penutupan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Meskipun pelaksanaan acara baru digelar pada awal September 2025, antusiasme masyarakat sama sekali tidak surut, bahkan semakin menguatkan rasa persatuan.
Dari pagi sampai menjelang petang, warga dari RT 01 dan RT 02 sudah berbondong-bondong memadati area lokasi kegiatan. Anak-anak, remaja, hingga orang tua tampak larut dalam suasana meriah.
Keterlambatan waktu perayaan, yang biasanya dilaksanakan pada Agustus, tidak menjadi alasan untuk melemahkan rasa Nasionalisme. Sebaliknya, momentum ini justru menjadi pengingat bahwa semangat memperingati kemerdekaan tidak boleh hanya sebatas formalitas tanggal.
Acara penutupan dimeriahkan dengan berbagai hiburan rakyat yang memancing gelak tawa penonton. Tidak ketinggalan penyerahan hadiah lomba 17 Agustus yang sebelumnya telah digelar, mulai dari lomba anak-anak hingga kompetisi antarwarga. Malam semakin khidmat ketika seluruh warga bersama-sama memanjatkan doa untuk para pahlawan bangsa serta kesejahteraan masyarakat Dusun Ngebret di masa mendatang.
Arya, selaku Ketua Panitia
Penyelenggara, menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas kelancaran seluruh rangkaian acara. Ia mengapresiasi partisipasi masyarakat yang dinilai sangat solid, terutama dalam menjaga semangat gotong royong.
“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh warga Dusun Ngebret yang telah mendukung penuh kegiatan ini. Harapan kami, semangat kebersamaan ini terus terjaga, terutama bagi generasi muda agar terhindar dari hal-hal negatif. Mari kita isi kemerdekaan dengan kegiatan yang bermanfaat dan membangun desa,” ujar Arya di sela-sela sambutannya.
Keberhasilan acara tersebut tidak lepas dari kerja keras para pemuda yang tergabung dalam kepanitiaan. Banyak warga memberikan apresiasi tinggi terhadap kiprah mereka.
Salah satu warga yang hadir mengungkapkan rasa bangganya terhadap peran generasi muda.
“Anak-anak muda panitia ini patut dibanggakan. Mereka bukan hanya kompak, tapi juga berhasil menggerakkan masyarakat untuk tetap menjaga tradisi memperingati hari kemerdekaan. Semoga mereka terus menjadi teladan bagi adik-adiknya,” ungkapnya.
Keterlibatan pemuda ini dinilai menjadi bukti nyata bahwa nilai-nilai perjuangan dapat diwariskan lintas generasi, bukan hanya lewat ucapan, melainkan melalui aksi nyata menjaga persatuan.
Ketua RW 03, Lukman Hakim, dalam kesempatan yang sama juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh warga. Ia menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga semangat persatuan, terutama di tengah berbagai tantangan sosial saat ini.
“Atas nama perangkat periode 2025–2027, kami sangat berterima kasih karena tanpa dukungan dan partisipasi masyarakat, kami tidak bisa berbuat banyak. Mari kita terus jaga semangat perjuangan ini. Persatuan adalah kunci kemajuan bersama,” tegas Lukman.
Dengan terlaksananya acara penutupan ini, seluruh rangkaian peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Dusun Ngebret resmi berakhir. Namun, nilai-nilai kebersamaan, nasionalisme, dan gotong royong yang tercipta diharapkan tidak berhenti pada momentum ini saja.
Warga berharap semangat tersebut bisa terus hidup dalam aktivitas sehari-hari, baik dalam kehidupan sosial, pembangunan desa, maupun dalam mendidik generasi muda.
Bagi masyarakat Dusun Ngebret, perayaan kemerdekaan ini bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan sebuah refleksi untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan menghargai jasa para pahlawan.
Meski acara sempat molor dari jadwal, semangat kebersamaan yang ditunjukkan warga RT.01/ RT.02 menjadi bukti bahwa rasa nasionalisme tidak akan pernah pudar dimakan waktu, ujar warga.
Iyan