Gerakan Muktamar Luar Biasa NU Menguat, Kiai dan Ulama Konsolidasikan Dukungan
Smallest Font
Largest Font
Jatim, BUSERMEDIAINVESTIGASI.ID
25 September 2024 – Gerakan Muktamar Luar Biasa (MLB) Nahdlatul Ulama (NU) yang bertujuan untuk mengganti kepengurusan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) semakin menguat dan berkembang pesat. Layaknya bola salju yang terus membesar, dorongan untuk melaksanakan MLB ini semakin meluas di kalangan kiai dan ulama dari berbagai Pondok Pesantren (Ponpes) di seluruh Indonesia.
Dalam beberapa waktu terakhir, banyak kiai dan ulama yang intensif melakukan konsolidasi nasional guna mewujudkan rencana MLB tersebut. Pertemuan-pertemuan yang melibatkan para pengasuh Ponpes digelar di berbagai daerah untuk menyatukan visi dan menyusun langkah strategis menuju pelaksanaan MLB.
Salah satu tokoh pesantren yang terlibat dalam gerakan ini menyatakan bahwa mereka merasa perlu adanya perubahan dalam struktur PBNU untuk memperkuat organisasi dan menjaga keberlanjutan perjuangan NU sesuai dengan khittah-nya. "Kami merasa kepengurusan PBNU saat ini perlu dievaluasi, agar NU tetap kokoh sebagai benteng umat dan bangsa," ungkap seorang kiai yang enggan disebutkan namanya.
Meskipun gerakan ini belum secara resmi mendapatkan dukungan dari seluruh jajaran NU, gaungnya semakin terdengar di berbagai daerah. Beberapa pesantren besar juga dikabarkan siap memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan MLB, yang diharapkan dapat mengatasi berbagai persoalan yang sedang dihadapi oleh organisasi Islam terbesar di Indonesia ini.
Di tengah dinamika ini, PBNU sendiri belum memberikan tanggapan resmi terkait dorongan untuk menggelar MLB. Namun, sejumlah pihak dalam kepengurusan PBNU mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan mengutamakan dialog dalam menyelesaikan setiap perbedaan pendapat.
Dengan konsolidasi yang terus menguat, besar kemungkinan gerakan MLB akan menjadi salah satu isu penting dalam waktu dekat di lingkungan NU. Para kiai dan ulama berharap, apapun hasilnya nanti, keputusan yang diambil dapat membawa kebaikan bagi NU dan seluruh umat di Indonesia.
25 September 2024 – Gerakan Muktamar Luar Biasa (MLB) Nahdlatul Ulama (NU) yang bertujuan untuk mengganti kepengurusan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) semakin menguat dan berkembang pesat. Layaknya bola salju yang terus membesar, dorongan untuk melaksanakan MLB ini semakin meluas di kalangan kiai dan ulama dari berbagai Pondok Pesantren (Ponpes) di seluruh Indonesia.
Dalam beberapa waktu terakhir, banyak kiai dan ulama yang intensif melakukan konsolidasi nasional guna mewujudkan rencana MLB tersebut. Pertemuan-pertemuan yang melibatkan para pengasuh Ponpes digelar di berbagai daerah untuk menyatukan visi dan menyusun langkah strategis menuju pelaksanaan MLB.
Salah satu tokoh pesantren yang terlibat dalam gerakan ini menyatakan bahwa mereka merasa perlu adanya perubahan dalam struktur PBNU untuk memperkuat organisasi dan menjaga keberlanjutan perjuangan NU sesuai dengan khittah-nya. "Kami merasa kepengurusan PBNU saat ini perlu dievaluasi, agar NU tetap kokoh sebagai benteng umat dan bangsa," ungkap seorang kiai yang enggan disebutkan namanya.
Meskipun gerakan ini belum secara resmi mendapatkan dukungan dari seluruh jajaran NU, gaungnya semakin terdengar di berbagai daerah. Beberapa pesantren besar juga dikabarkan siap memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan MLB, yang diharapkan dapat mengatasi berbagai persoalan yang sedang dihadapi oleh organisasi Islam terbesar di Indonesia ini.
Di tengah dinamika ini, PBNU sendiri belum memberikan tanggapan resmi terkait dorongan untuk menggelar MLB. Namun, sejumlah pihak dalam kepengurusan PBNU mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan mengutamakan dialog dalam menyelesaikan setiap perbedaan pendapat.
Dengan konsolidasi yang terus menguat, besar kemungkinan gerakan MLB akan menjadi salah satu isu penting dalam waktu dekat di lingkungan NU. Para kiai dan ulama berharap, apapun hasilnya nanti, keputusan yang diambil dapat membawa kebaikan bagi NU dan seluruh umat di Indonesia.
Berita Terbaru:
Channel Official
Channel busermediainvestigasi.id
Untuk
mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
